Hadits Nabi, Hadits Qudsi dan Al-Quran, Yuk Kita Pelajari Persamaan dan Perbedaannya!

Mungkin Sahabat pernah bertanya-tanya mengenai persamaan dan perbedaan dari Hadits Nabi, Hadits Qudsi dan Al-Quran. Karena tidak sedikt dari sahabat kita yang masih kurang paham mengenai hal ini.

Oleh karenanya semoga postingan ini bisa ikut membantu dalam memberikan iformasi mengenai ketiga hal tersebut bagi sahabat muslim dimanapun berada.

Mari kita mulai dari ta'rif/definisi masing-masingnya.

Pengertian Hadis

Hadits atau al-hadits dalam pengertian menurut bahasa adalah al-jadid (sesuatu yang baru). Kata hadits ini juga bisa berarti al-khabar (berita), yaitu sesuatu yang diobrolkan dari seseorang kepada orang lain. Bentuk jamak dari hadits adalah al-ahadits (الأحادث).

Sedangkan pengertian hadits menurt istilah adalah setiap ucapan, perbuatan atau penetapan yang disandarkan kepada Nabi SAW. yang diketahui melalui alur periwayatan dari para periwayatnya. Kemudian Hadits dalam pengertin ini sering disebut sebagai HADITS NABI.

Pengertian Hadits Qudsi

Pengertian Hadits Qudsi adalah sebagai berikut:

كل قولٍ أضافه الرسول صلى الله عليه وسلم الى الله عزَّ و جَلَّ

Setiap perkataan Rosul Sholallahu 'Alaihi Wasallama kepada Allah 'Azza Wa Jalla.

Dengan memahami pengertian hadits qudsi diatas, maka Hadits qudsi adalah setiap informasi/pengajaran yang diberitakan oleh Allah kepada Nabi saw. melalui mimpi atau berupa ilham, kemudian Nabi saw. memberitakan itu kepada para sahabatnya dengan ungkapan lafad dari dirinya. 

Dengan kata lain, apa yang disampaikan adalah berupa pengertian dari apa yang didapatnya dari Allah dengan bahasa Nabi sendiri.

Hadits Qudsi sering juga disebut Hadis Ilahi atau Hadis Rabbani. Ilahi berarti Tuhan dan Rabbani artinya ketuhanan ini dikarenakan bersumber dari Allah yang maha Suci. Kemudian dinamakan sebagai hadits karena Nabi saw. yang menyampaikannya.

Kemudian dalam hadits Qudsi hanya merupakan perkataan Nabi saw. tidak dari perbuatan ataupun penetapannya mengenai sesuatu hal. Disini pula salah satu letak perbedaan antara Hadits Nabi dan Hadits Qudsi.

Pengertian Al-Qur`an

Al-Qur`an menurut bahasa diambil dari kata قرأ - يقرأ - قرآنا yang berarti bacaan. Sering juga dikatakan sebagai bacaan yang diulang-ulang.

Selanjutnya Pengertian al-Qur`an menurut istilah syara' / terminologi, Al-Qur`an adalah wahyu/firman Allah SWT. yang diturunkan kepada Nabi Muhammad Sholallahu 'Alaihi Wasallama yang merupakan sebuah mukjizat yang diturunkan melalui perantaraan malaikat Jibril. dan selanjutnya harus disampaikan oleh Nabi saw. kepada seluruh umat manusia.

Selain itu, nilai lebih dari al-Qur`an memiliki nilai 'ibadah bila dibaca oleh orang-orang yang telah mengikuti syari'at dari Rosulillahi saw.

Persamaan Hadits Nabi Dan Hadits Qudsi

Dari sisi persamaan, maka keduanya sama-sama merupakan ucapan Nabi saw. sehingga dalam sistem keabsahannya juga akan melihat alur periwayatan.

Banyak dikalangan muslim saat ini yang menganggap bahwa hadits Qudsi ini semuanya bermartabat shohih. Padahal seperti halnya hadits Nabi saw. hadits ini juga penting melakukan penelitian untuk menentukan tingkatannya.

Jadi, baik hadis Nabi maupun hadits Qudsi, masing masing terbagi kedalam martabat shohih dan ghoiru shohih.

Persamaan Hadits Nabi, Hadits Qudsi dan Al-Qur`an.

Apabila melihat sisi persamaan dari ketiganya, maka kita akan mendapati bahwa, baik Hadits Nabi, Hadits Qudsi dan Al-Qur`an sama-sama berupa pedoman hidup bagi manusia serta menjadi sumber hukum Islam.

Demikian penjelasan singkat mengenai Hadits Nabi, Hadits Qudsi dan Al-Quran yang bisa disampaikan disini.

Semoga ini menjadi salah satu sumber yang memperkaya wawasan kita dalam ilmu agama, sehingga akan terhindar dari kekliruan dan kekhilafan dalam menjalankan syari'at yang diajarkan oleh baginda Nabi Muhammad SAW.

Bila ada kekeliruan atau hal lainnya yang penting disampaikan, silahkan tuliskan dikolom kementar dengan bahasa yang singkat, santun dan mudah dipahami. Wallahu a'lam bish showab.